Purnawiyata Konsep Melayu, Walikota : MAN 1 Model Lubuklinggau BISA dan Keren

LUBUKLINGGAU – Pelaksanaan Purnawiyata MAN 1 Model Lubuklinggau di Gedung Embun Semibar berjalan lancar, Kamis (4/5/2023).

Kegiatan yang mengusung tema Melayu tersebut dihadiri langsung oleh Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe, Kasubag TU Kementrian Agama Kota Lubuklinggau Muhammad Rais, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lubuklinggau H Dian Chandera, Kasat Pol PP Kota Lubuklinggau Walyusman, perwakilan dari Dandim 0406 MLM, Perwakilan Polres Lubuklinggau, Ketua Komite serta beberapa tamu lainnya.

Dalam sambutannya, dihadapan orang nomor satu di pemerintahan Kota Lubuklinggau tersebut Kepala MAN 1 Model Lubuklinggau Taslim menyebutkan perkembangan dari MAN 1 Model Lubuklinggau.

Mulai dari perkembangan prestasi anak didiknya dibidang akademik dan non-akademik. Mulai dari lima tahun berturut turut juara umum OSN hingga masuk TOP 1000 nasional. Dan dalam setiap lombanya, juga membawa nama Kota Lubuklinggau.

Tidak sampai disitu saja, mereka juga terus membenahi pelayanan publik MAN 1 Model Lubuklinggau sehingga seperti layanan perbankan.

“Prestasi yang telah diraih ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak termasuk pemerintah Kota Lubuklinggau. Apalagi, pak Wali Kota juga sering datang ke sekolah untuk memberikan motivasi.

Sementara itu, Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra menyebutkan MAN 1 Model Lubuklinggau ini keren. Karena kegiatan itu dikemas sedemikian rupa seperti menonton hiburan, apalagi kegiatan ini tidak melibatkan Event Organizer (EO) melainkan, oleh para siswa itu sendiri.

Dirinya juga memberikan apresiasi pada MAN 1 Model Lubuklinggau karena perkembangan cukup besar. Yang mana dulu, Madrasah ini tidak menjadi pilihan sekarang Madrasah sudah menjadi terbaik.

“Harapannya, MAN 1 Model Lubuklinggau ini terus menjadi sekolah unggul di Kota Lubuklinggau. Yang bisa menjadikan Lubuklingga menjadi daya saing dibidang pendidikan,”harapnya.

Tidak hanya itu saja, Wako juga mengungkapkan bahwa tagline Linggau BISA sudah diterapkan di MAN 1, Brain, Innovation, Speed, Accountability. Karena siswa MAN 1 ini sudah cerdas, memiliki banyak inovasi dimana anak didiknya bisa menari, bernyanyi hingga menjadi MC. Kemajuan MAN 1 Model Lubuklinggau juga cepat dan tanggung jawabnya juga ada.

“Saya sudah ke Madrasah ini, Madrasah nya luas , bagus dan asri. Semuanya tentu tidak terlepas dari kolaborasi insan pendidikan,”ujarnya.

Wako juga mengucapkan selamat untuk siswa yang telah menyelesaikan pembelajaran di tingkat Madrasah nya. Ia berpesan, agar mereka jangan stop sampai disini saja, namun terus melanjutkan pendidikannya.

“Jangan putus asa dan teruslah berjuang. Belajar dan berusaha, kalau ada kegagalan anggap saja sebagai ujian untuk mencapai cita-cita setinggi tingginya,”pesan Wako. (Nyt)

error: fuck you not copy!!!