LUBUKLINGGAU – Usai sudah liga sepakbola Basri U15 tingkat SMP se Kota Lubuklinggau.
Minggu sore, laga final mempertemukan SMPN 2 Lubuklinggau dengan SMP IT Annida, berhasil dimenangkan SMPN 2 dengan skor meyakinkan 4-1.
Dari seluruh laga dilaksanakan Turnamen Basri cukup dikatakan sukses tanpa kendala berarti, seluruh pertandingan telah tuntas dilaksanakan. Puncaknya, SMPN 2 Lubuklinggau berhasil menahbiskan diri sebagai kesebelasan terbaik di Kota Lubuklinggau.
Dibawah binaan kepala SMPN 2 Lubuklinggau, Parman, Kesebelasan ini tidak sedikitpun mengalami kekalahan maupun draw. Mereka berhasil memenangkan semua laga dengan mudah.
Dibabak final, SMPN IT Annida dibuat kewalahan, bahkan dua kali tendangan penalti, tidak ada satupun yang masuk, digagalkan kiper SMPN 2 Lubuklinggau. Dengan keberhasilan ini, SMPN 2 berhasil menunjukkan kepada masyarakat banyak, bahwa sekolah yang berada di kecamatan timur 1 ini sebagai sekolah jagonya olahraga. Hal itu dibuktikan dengan merajai olahraga sepakbola dan voli dimana berhasil meraih juara 1.
Ketua Umum Basri Kota Lubuklinggau, H Rodi Wijaya mengucapkan selamat kepada SMPN 2 yang berhasil meraih juara.
“Selamat atas prestasinya, dan bagi yang belum, juara jangan patah semangat, terus latihan dan jaga kekompakan,” ujar Rodi.
Rodi mengungkapkan liga sepak bola U15 akan diusahakan setiap tahun dilaksanakan, sebagai upaya menciptakan bibit bibit atlet masa depan. Untuk itu dirinya berpesan agar setiap sekolah untuk terus menggalakkan olahraga ini agar kedepan siap mengikuti event.
Sementara itu Dandim 0406 Lubuklinggau, letkol Arm, Anggeng Prasetyo memuji liga Basri yang telah dilaksanakan dengan baik dan sukses.
“Saya melihat para atlet memiliki skill dan kemampuan luar biasa, untuk itu terus latihan dan hendaknya pembinaan selalu dilakukan agar kedepan bisa atlet atlet dapat mengukir prestasi dari cabang olahraga satu ini,” jelas Dandim.
Dandim juga menyampaikan setelah ini pihaknya akan mengadakan liga santri.
“InsyaAllah bulan depan kita akan mengadakan liga santri, semoga hal ini dapat terwujud,”harapnya.
Sementara itu Kepala SMPN 2 Lubuklinggau, Parman mengucapkan rasa syukur atas apa yang telah diraih anak didiknya.
“Semua ini berkat latihan kerja keras, tidak lupa bimbingan dari para dewan guru yang telah mensupport,” ungkap Parman.
Dengan prestasi diraih SMPN 2 Lubuklinggau baik itu voli maupun sepakbola, Parman tidak merasa jumawa. Menurutnya prestasi ini akan menjadi beban untuk terus lebih giat latihan agar prestasi dapat dipertahankan. (BI)
