MUSI RAWAS- Bekerjasama dengan Universitas Bina Insan (Unibi), pengurus daerah Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kabupaten Musi Rawas menyelenggarakan pelatihan khusus pendidik PAUD (Kelompok Belajar, Taman Kanak-kanak dan Raudhatul Athfal) di Aula Universitas Bina Insan pada Senin (4/7/2022).
Kegiatan yang mengangkat tema “Pembelajaran Berbasis Proyek Dalam Menguatkan Profil Pelajar Pancasila untuk Mendukung Kurikulum Merdeka tersebut” dihadiri Rektor Universitas Bina Insan Dr. H Sardiyo, Kepala Dinas Pendidikan Musi Rawas DR. M. Ir. Hayatun Nofrida, Ketua Forum PUAD Hj. Pratamawani, perwakilan Pokja Bunda PAUD dan seluruh guru PAUD, TK dan RA di Kabupaten Musi Rawas.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Dewi Kruniati menyebutkan pelatihan itu diikuti 200 peserta yang merupakan guru PAUD, TK dan RA yang ada di Kabupaten Musi Rawas. Sedangkan, narasumber yakni Dr. Betty Nuraini dan Yuni Herlina yang merupakan dari Himpaudi Pusat.
“Pelatihan ini juga merupakan dalam rangka HUT Himpaudi yang ke-17,”ujarnya.
Dirinya menjelaskan, kegiatan itu bertujuan untuk menggali potensi terbesar para guru sekolah dan murid serta meningkatkan kualitas pembelajaran secara mandiri, memberikan kemerdekaan kepada guru-guru untuk mengajar pada level yang cocok dengan muridnya. Serta, dapat menguat kan kapasitas guru dan kepala sekolah. Sehingga, kedepan lebih baik lagi dengan kurikulum yang diterapkan sesuai arahan pemerintah.
Kemudian, Ketua Himpaudi Musi Rawas Lenteni mengajak seluruh guru PAUD untuk mengikuti kegiatan itu dengan sebaik mungkin. Karena ilmu yang didapat nanti, tentu sangat bermanfaat untuk menghadapi era globalisasi yang perkembangan teknologi nya semakin canggih.
“Semoga ilmu yang didapat nanti, bisa diterapkan di lembaga nya masing-masing. Dan terpenting guru harus kreatif, apapun yang ada dilingkungan kita, bisa menjadi media pembelajaran,”harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Musi Rawas DR. M. Ir. Hayatun Nofrida, MP meminta para peserta agar mengikuti pelatihan tersebut dengan sebaik mungkin. Karena, lanjutnya para narasumber tersebut akan memberikan apa saja yang diperlukan dalam rangka menyesuaikan program atau Kurikulum yang mengalami pergeseran dari yang lalu, sekarang dan kedepan.
“Kurikulum ini harus kita sesuaikan, kalau tidak sesuai kita akan tertinggal.”ujarnya.
Kedepan, ia menyampaikan dengan merdeka bermain untuk PAUD akan meningkatkan minat anak-anak kearah yang mereka gemari. Dan disini, guru dituntut untuk terus berinovasi guna menyesuaikan dengan kurikulum merdeka itu.
“Saya harapkan, pelatihan ini dapat meningkatkan kompetensi sumber daya pendidik di tingkat PAUD yang ada di Musi Rawas. Kami selalu mensupport, kegiatan Himpaudi untuk meningkatkan kompetensi guru dan anak didiknya, jadi mari bersamaan-sama berkalaborasi untuk kemajuan pendidikan tingkat PAUD di Mura,”tegasnya. (Nyt)
