Di Pagelaran Seni Budaya Festival Batanghari, Tim Kesenian Disdikbud Lubuklinggau Tampil Spektakuler

LUBUKLINGGAU – Tim Kesenian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lubuklinggau tampil memukau di Pagelaran Seni Budaya Festival Batanghari 2022 di taman budaya Sriwijaya Palembang tanggal 10 hingga 12 Mei lalu.

Dimana kegiatan tersebut merupakan wujud partisipasi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lubuklinggau dalam upaya pelestarian seni budaya daerah yang berkembang di Kota Lubuklinggau.

Kadisdik Lubuklinggau Dian Chandera

“Kegiatan tersebut cukup bergengsi karena diikuti oleh utusan 15 kabupaten/kota se-Sumatera Selatan,”ungkap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lubuklinggau Dr. H. Dian Chandera, M.Si didampingi Kabid Kebudayaan Dr. Hj. Warah, M.Pd.

Keikutsertaan Tim Kesenian Disdikbud Kota Lubuklinggau pada event tersebut merupakan wujud kepedulian dan partisipasi memenuhi undangan dari Dinas Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Selatan, tanggal 7 Maret 2022, Nomor: 556/1199/Disbudpar/TBS/2022. Tentang Permohonan Peserta Festival Rentak Batanghari Tahun 2022, yang akan dilaksanakan pada tanggal, 10 s.d 12 Mei 2022 di Taman Budaya Sriwijaya Palembang.

Kabid Kebudayaan Disdikbud Lubuklinggau, Warah.

Pada kesempatan tersebut Tim Kesenian Disdikbud Lubuklinggau diwakili oleh Sanggar Seni Saraswati Kota Lubuklinggau.

Pada pagelaran seni Rentak Batanghari 2022, Tim Kesenian Disdikbud menampilkan Kolaborasi seni teater, puisi dan musik perkusi dengan tajuk “Rentak Batanghari Dari Bumi Silampari”. Puisi karya Wong Yoko, Nr. Sutradara Deni Ketip, Produser Aries Isnainy, Penata Musik Kiki Andrian, Penata Kostum Ragil Sutopo, Penari Hilaria Widia Ayuningtyas, Pemain Musik, Dian Septian dan Acmad Mursyal Kurniawan.

Menurut Kadisdik Dian Chandera, Penampilan Tim Kesenian Kota Lubuklinggau memukau para penonton yang memadati Gedung Taman Budaya Sumatera Selatan, karena penampilan yang ditawarkan mengusung konsep yang berbeda dari tim kesenian lain.

“Semoga Penampilan Tim Kesenian Kota Lubuklinggau dapat memotivasi kepada komunitas seni lainnya untuk senantiasa berkarya dalam upaya melestarikan seni dan budaya daerah, serta membangkitkan para seniman dan seniwati untuk tetap berkarya dan berkreatifitas,”harap Dian.

Rentak Batanghari Dari Bumi Silampari”
Karya, Wong Yoko,Nr.

Bismillah, Moyang Yang Bersemayan Di Kaki Bukit Sulap,
Di Aliran Sungai Kelingi, Sungai Kesie
Moyang Yang Bersemayam Di Batu Urip, Tapak Lebar, Keramat Bisu
Dengarlah Rintihan Rentak Batanghari Dari Bumi Silampari
dayang torek, dayang torek
putri cindo silampari
gerai rambutmu mata air sungai kelingi
hilang jejak dalam pusaran sejarah
menangis dayang torek di nisan waktu
terkubur dalam ketidaktahuan kita
rentak irama batanghari sembilan adalah luka
yang mengganga di zamrud khatulistiwa
petikan gitar adalah duka
yang mengendap penuh cinta
dalam aliran riak kelingi
bersenandung sunyi dalam nafas kematian
dayang torek, dayang torek
putri cindo silampari
jadi lambang yang tak pernah usai digoreskan
dari waktu kewaktu
menjelma jadi kekuatan yang mampu mematahkan kesombongan
dayang torek,…dayang torek putri cindo silampari
jadi cerita pengantar tidur
dijaman yang tak pasti
di negeri siluman
o,… o,…,o,….rentak batanghari dari bumi silampari
orang lebih mengutamakan materi daripada nurani
orang lebih suka perpecahan daripada perdamaian
orang lebih suka makan daging kawan sendiri
daripada berbagi dengan cinta kasih
orang lebih mengutamakan golongan
warna partai dan membakar tiga periode
daripada persatuan
rentak batanghari adalah tonggak sejarah
dalam menjaga peradaban lisan
rejung, nandai, senjang, pantun perlahan
terkubur dalam mozaik-mozaik lampau
semua hanya ada dalam kenangan
rentak batanghari adalah mimpi
tentang kejayaan masa lampau
yang terkubur dalam nisan waktu
mencari kesejatian dalam puing-puing peradaban
rentak batanghari dari bumi silampari
menjadi bingkai kejayaan sriwijaya
adalah cinta pada budaya sendiri
berdiri tegak untuk persatuan negeri.

Dibacakan Pada Festival Rentak Batanghari Di Palembang
Sumatera Selatan, 10 s.d 12 Mei 2022

error: fuck you not copy!!!