Kreatifitas Desa Margoyoso Perlu Ditiru, Mengikuti Lomba PKK Tingkat Nasional

Remaja Desa Margoyoso Kecamatan Jayaloka ketika sedang berakting dalam pembuatan film pendek, dimana film pendek ini untuk diikutsertakan di lomba tingkat nasional diselenggarakan oleh PKKK Pusat.(Ist)

MUSI RAWAS – Kepala Desa (Kades) Margoyoso Kecamatan Jayaloka Kabupaten Musi Rawas, Karpendi mengintruksikan Ibu-ibu PKK di Desanya untuk ikut berpartisipasi mengikuti lomba PKK yang diadakan oleh PKK Nasional.

Salah satu adegan syuting pembuatan film pendek yang diikuti ibu-ibu PKK dan remaja Desa Margoyoso Kecamatan Jayaloka.(ist)

Menurut Karpendi, dengan mengikuti lomba tersebut, menjadi salah satu upaya pemerintahan desanya berpartisipasi aktif mendukung Pemerintahan Kabupaten Musi Rawas saat ini.

“Program pemerintah daerah saja kami dukung, apalagi program pemerintah pusat,”kata Karpendi kepada bintanginformasi.co.id ,Senin (23/8/2021).

Perlombaan ini, ibu-ibu PKK diharapkan membuat film pendek dengan tema “Cekal Cangkal Narkoba” dimana tema ini sudah ditentukan oleh PKK Pusat.  Tentu saja, selaku Kades, Karpendi sangat mendukung perlombaan ini, selain positif, juga memiliki nilai edukasi cukup penting untuk masyarakat.

Salah satu scene proses syuting pembuatan film pendek diikuti ibu-ibu PKK dan remaja Desa Margoyoso, dimana perlombaan film pendek ini dilaksanakan oleh PKK Pusat.(ist)

“Saya sangat mendukung sekali, karena memiliki nilai edukasi penting, betapa bahayanya narkoba yang mesti diketahui masyarakat,”ujarnya.

Proses pembuatan film pendekpun sudah dilakukan, diikuti antusias ibuk-ibu PKK Desa Margoyoso,remaja dan masyarakat.

“Walaupun menggunakan alat seadanya, tapi tidak mengurangi semangat dalam membuat film, ya kurang lebih memakan waktu 3 hari untuk penyelesaiannya,”beber Karpendi.

Mereka tidak menargetkan apa-apa dalam perlombaan tersebut, menang kalah bukan menjadi tujuan utama, paling penting, lanjut Karpendi, dirinya bisa membuka ruang bagi masyarakat untuk aktif kreatif dan mendukung program pemerintah daerah, provinsi dan pusat.

“Siapa sih yang ikut suatu kompetisi ngak ingin menang, tapi yang paling penting dalam partisipasi pembuatan film pendek ini, saya berharap untuk masyarakat Desa Margoyoso terkhusus untuk para remaja bisa mengambil pelajaran penting tentang penyalahgunaan narkoba, bahwa narkoba itu sangat bahaya, bisa merusak masa depan,”pungkasnya.(de)

error: fuck you not copy!!!
Exit mobile version