*Empat Motif Baru Batik Musi Rawas Dikenalkan
MUSI RAWAS- Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Musi Rawas (Mura) tahun 2021-2024, resmi dikukuhkan, Senin (11/10). Pengukuhan dipimpin langsung Ketua Dekranasda Kabupaten Mura, H Riza Novianto Gustam, di Pendopoan Rumah Dinas Bupati Mura di Kota Lubuklinggau.
Ditempat yang sama, Bupati Mura, Hj Ratwan Machmud dan Wakil Bupati, Hj Suwarti juga melaunching batik terbaru hasil kerajinan khas Kabupaten Mura, yang ditampilkab dalam fasion show.
Ketua Dekranasda Mura, H Riza Novianto Gustam mengucapkan selamat kepada pengurus Dekranasda Kabupaten Mura yang baru saja dikukuhkan. Kedepan banyak tugas yang harus dilakukan dalam mengali, melestraikan dan mendorong potensi daerah dan kerajinan kearifan lokal khas Kabupaten Mura.
“Sebagai mitra pemerintah, Dekranasda harus mengali dan melestarikan tradisi dan budaya serta produk kerajian,” kata H Riza.
Demi terciptanya pengrajin yang unggul, maka diperlukan sentuhan, pembinaan dan pemasaran yang baik. Kemudian untuk meningkatkan daya saing, maka produk kerajina harus memiliki inovasi dan kreativitas, dan diperlukan relasi agar prodak kerajinan di Kabupaten Mura dapat dikenal sampai seluruh Indonesia.
“Kita bisa memanfaatkan perkembangan digital, agar produk semakin cepat dan efisian dan berkualitas. Kepada pengurus Dekranasda, agar mampu bekerjasama dengan organisasi mitra pemerintah seperti GOW, TP KK dan lainnya untuk memberiksn pembinaan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Mura, Hj Ratna Machmud beeharap, kepada pengurus Dekranasda Kabupaten Mura dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mewujudkan Mura Mantap.
“Dengan kepengurasan yang baru, kedepan sya minta agar dapat melestarikan seni budaya sehingga bisa menuju persaingan nasional,” ucapnya.
Ketua Harian Dekranasda Mura, Drs Warindi yang juga Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Mura mengatakan, perkembangan industri kerajinan di Kabupaten Mura telah mengalami perkembangan dari tahun ke tahun, meskipun terkendala dengan kondisi Pandemi saat ini.
Industri ini tumbuh bervariasi dari skala mikro kecil dan berbagai kendala masih dihadapi terutama dalam hal pemasaran, teknik produksi dan lain-lain. Sementara itu, persaingan semakin ketat, sehingga diperlukan upaya nyata untuk mendorong para pengrajin lebih giat lagi supaya dapat
bersaing.
Untuk itu masih kata Warindi, Dekranasda Kabupaten Mura sebagai mitra pemerintah akan melakukan berbagai program dan kegiatan, dalam membina dan mengembangkan UKM, melalui sinergi dengan lintas OPD terkait.
“Harapan dalam jangka panjang, Dekranasda Kabupaten Mura bisa menjadi fasilitator munculnya terobosan-terobosan baru, ide-ide kreatif baru dan kreator-kreator muda berbakat,” ungkapnya. (Ok)
