Penumpang Arus Balik Jalur Udara Meningkat

LUBUKLINGGAU- Pasca Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah penumpang angkutan udara di Bandara Silampari mengalami peningkatan. Hal ini disampaikan Kepala UPBU Silampari, M Mega melalui Plt Kasubsie TOKP, Muhammad Mada Anggana.

Dirinya menyebutkan, peningkatan tersebut sekitar tercatat 150 okupansi atau mencapai 95 persen penumpang di Bandara Silampari. Terkhusus yang melakukan perjalanan pada arus balik mudik lebaran hingga hari ini (11/5) dengan rute penerbangan Lubuklinggau – Jakarta dan sebaliknya.

Dimana, seperti yang diketahu setelah 2 tahun vakum beroperasi, Bandara Silampari kembali beroperasi pada April 2022. Dan tahun 2022 ini Bandara Silampari melayani para penumpang yang hendak melakukan perjalanan ke Kota Lubuklinggau, yang juga bertepatan pada perayaan hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.

“Sehingga pada puncak arus mudik, dan arus balik lebaran 2022, tercatat hampir per tiap harinya okupansi penumpang selalu penuh di Bandara Silampari, “jelas Mada.

Ia juga menyampaikan, untuk calon penumpang yang hendak melakukan penerbangan, ini tetap harus mengikuti syarat perjalanan terbang yang mengacu SE Direktorat Jendral Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan No 36 Tahun 2022, yakni telah melakukan vaksinasi dosis ketiga atau booster tidak wajib, melakukan tes covid-19 baik antigen maupun rt-PCR untuk memenuhi syarat kelayakan terbang.

Kemudian, sudah melakukan vaksinasi primer hingga dosis ke 2 wajib untuk melengkapi syarat mudik dengan keterangan hasil negatif tes antigen maksimal 1×24 jam atau tes rt-PCR maksimal 3×24 jam sebelum keberangkatan. Penumpang yang baru vaksinasi 1 kali wajib untuk menunjukkan dokumen hasil tes rt-pcr maksimal 3×24 jam sebelum berangkat. (Nyt)

error: fuck you not copy!!!