LUBUKLINGGAU- Momen Idul Adha tak terlewatkan SMAN 2 Lubuklinggau (Smanda) untuk Qurban. Tahun ini, mereka melakukan qurban satu sapi dan empat kambing, pemotongan itu dilakukan di lingkungan SMAN 2 Lubuklinggau. Hewan qurban juga dinyatakan baik atau sehat oleh Dinas Kesehatan Lubuklinggau yang langsung survei ke sekolah saat pemotongan hewan qurban.
Kepala SMAN 2 Lubuklinggau Dewi Aulia Margaretha melalui pengurus sekaligus panitia qurban Sumiati menyampaikan hewan qurban yang telah disembelih itu dagingnya dibagikan kepada warga sekolah khususnya yang kurang mampu.
“180 kupon telah kita bagikan, ini diberikan kepada guru dan Staf TU, siswa kurang mampu, anak-anak rohis dan Pramuka, Masyarakat sekitar sekolah hingga komite sekolah,”ungkapnya.
Dalam proses pemotongan hewan Qurban itu, Sumiati mengatakan pihaknya juga melibatkan anak didiknya. Karena, berkurban bisa menjadi media pembelajaran bagi anak-anak untuk mempraktekan materi tentang berkurban sekaligus agar bisa melestarikan ibadah qurban.
“Dengan membantu ini, anak-anak mendapatkan pengalaman tentang berkurban, mereka juga membantu menguliti hingga memotong daging qurban. Bahkan ikut membagikannya kepada siswa yang kurang mampu serta warga sekitar sekolah, sehingga dapat memaknainya serta mengerti indahnya berbagi kepada sesama terutama untuk yang membutuhkan,” jelasnya.
Dirinya juga mengharapkan, apa yang sudah mereka lakukan ini dapat menjadi nilai ibadah bagi ia semuanya.
“Semoga tahun-tahun berikutnya kita bisa berqurban lagi. Hewan qurban ini, merupakan arisan dari keluarga besar,”tutupnya. (Nyt).
