Warga KAT Senang Bukan Kepalang

*Bupati Hj Ratna Machmud Tunjukan Kepedulian

MUSI RAWAS – Dalam kunjungannya ke Komunitas adat terpencil (KAT) Kecamatan Cecar, Bupati Hj Ratna Machmud menjanjikan tiga desa di wilayah ini, Desa Harapan Makmur, Tri Anggun Jaya dan Desa Sindang Laya akan dialiri listrik.

Bupati Hj Ratna Machmud tertawa bersama dengan seluruh masyarakat KAT, Bupati juga menunjukkan kepedulian kepada masyarakat KAT dengan berjanji akan mengaliri jaringan listrik ketiga desa. Selasa (21/9/2021). (eju)

“Saya melihat ada tiga desa yang belum teraliri listrik,nanti akan kita pasang listrik,”kata Bupati disambut tepuk tangan meriah warga komunitas adat terpencil sambil berteriak mantab. Selasa (21/9/2021).

Kegembiraan masyarakat begitu terpancar, setelah mendengar apa yang disampaikan bupati, mereka tidak menyangka Bupati Hj Ratna Machmud begitu peka akan situasi di desa mereka.

Mansari warga KAT ketika menyampaikan harapan nya Kepada Bupati dan direspon cepat oleh Bupati. (eju)

Mansari salah seorang tokoh masyarakat Komunitas adat terpencil mewakili warga lainnya sangat berterima kasih. Menurutnya harapan mereka memiliki listrik sendiri akan segera terwujud.

“Jujur kami senang sekali, Ibu Bupati begitu peka dan peduli dengan situasi di desa kami,terus terang, listrik telah menjadi impian kami selama ini,” Kata Mansari.

Dalam kesempatan tersebut mereka mendoakan Bupati Hj Ratna Machmud, selalu sehat dan terus berpihak kepada masyarakat.

Bupati Hj Ratna Machmud menyalurkan bantuan.

“Meski kami merupakan warga komunitas adat terpencil, tetapi kami merasa begitu diperhatikan oleh Bupati. Terus terang kami sangat berterima kasih kepada bupati,”ungkapnya.

Tidak hanya itu, Mansari juga begitu respect kepada Bupati, setelah dirinya meminta bantuan rehab rumah warga ,banyak yang sudah hampir roboh.

“Ada 54 rumah warga kondisinya mengkhawatirkan, kami minta bantuan bupati untuk direhab, alhamdulillah, Ibu Bupati mendengarkan aspirasi kami,”ujar Mansari.

Sementara itu Bupati Hj Ratna Machmud, terkait rehab rumah warga, dirinya akan segera menginstruksikan Dinas Perkim untuk mendata rumah yang tidak layak huni.

“Kita akan tinjau dan data dulu, tapi proses ini tidak cepat, dibutuhkan kesabaran, mungkin bisa tahun depan, Bapak Ibu semuanya mesti bersabar,”kata Bupati bijak. (eju)

error: fuck you not copy!!!
Exit mobile version